Temuan Belum Konklusif
Sejumlah ilmuwan yang mempelajari evolusi virus mengungkapkan, rangkaian perkembangan Omicron dari manusia-hewan-manusia bukanlah sesuatu yang mustahil.
Kendati demikian, mereka menegaskan asal-usul mutasi Omicron belum dapat disimpulkan.
“Penting untuk mengeksplorasi berbagai hipotesis. Namun, secara pribadi, saya menduga penularan Omicron berasal dari individu yang mengalami gangguan kekebalan. Perkembangannya juga tidak terdeteksi,” jelas Emma Hodcroft, ahli epidemiologi molekuler di Institute of Social and Preventive Medicine, Swiss.
Senada dengan Emma, profesor evolusi molekuler dari Institute of Evolutionary Biology, Skotlandia, Andrew Rambaut mengungkapkan adanya peluang Omicron bermutasi dari hewan pengerat.
Menurutnya, hal tersebut memang masuk akal. Namun, temuan itu masih sebagai hipotesis alternatif.
Editor : Fabyan Ilat