get app
inews
Aa Text
Read Next : Perang Bintang di Pilgub Sulut 2024

5 Hari Tidur di Tumpukan Mayat, Ini Kisah Prajurit Kopassus Hindari Maut dari Belanda di Papua

Kamis, 15 September 2022 | 14:14 WIB
header img
5 hari tidur di tumpukan mayat saat prajurit kopassus bertempur di Papua. Foto/Pen Kopassus/Istimewa

Ketika keadaan tenang, pasukan gabungan ini pun keluar dari hutan untuk kembali melakukan penyusupan. Namun, pasukan gabungan ini dikejutkan dengan kondisi sebuah kampung yang telah rata dengan tanah akibat dibakar tentara Belanda. Melihat kondisi pasukan gabungan yang mulai menurun. Letda Inf Agus Hernoto memutuskan untuk beristirahat di sebuah kebun pala.

Belum sempat melepas lelah, tiba-tiba muncul serangan mendadak dari pasukan Marinir Belanda. Kontak tembak pun tak terelakan. Dalam pertempuran itu, Agus Hernoto mengalami luka tembak di kedua kakinya. Di kemudian hari, kedua kaki Agus Hernoto harus diamputasi karena membusuk.

Sementara itu, pertempuran sengit tersebut membuat tiga anggota PGT dan dua anggota RPKAD gugur dalam pertempuran. Begitu juga Pardjo, dia pun roboh usai terkena terjangan peluru tentara Belanda. 

Gencarnya serangan dari pasukan Belanda membuat Pardjo harus menyelamatkan diri. Pardjo kemudian merangkak, bergerak perlahan untuk bersembunyi di balik jasad rekan-rekannya yang telah gugur.

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut