get app
inews
Aa Text
Read Next : Gunakan Perahu, 184 Muslim Rohingya dari Myanmar dan Bangladesh Tiba di Aceh

Daftar Negara Termiskin di Asia, Nomor 10 dari Asean

Kamis, 21 Juli 2022 | 10:39 WIB
header img
Negara termiskin di Asia. Foto/MNC Media

MANADO, iNewsManado.com - Negara termiskin di Asia ternyata terdata oleh IMF atau Bank Dunia.

Bahkan negara termiskin di Asia ini telah jadi pembahasan PBB. 

Penyebab negara jadi miskin karena Ketidakmampuan keluar dari krisis ekonomi menyebabkan negara ini menjadi miskin.

Tentunya, ada beberapa faktor lainnya yang menyebabkan negara ini menjadi miskin. Mulai dari konflik berkepanjangan, hingga utang yang menumpuk.

Bank dunia sendiri menyatakan mereka menjadi negara termiskin Asia lantaran pendapatan per kapita yang minim. 

 

1. Afghanistan 

Negara termiskin di Asia yang pertama yaitu Afganistan. Negara ini begitu miskin lantaran pendapatan perkapitanya hanya USD508,80.

Negara yang terletak di bagian selatan-tengah ini menjadi miskin karena perang saudara yang tak kunjung usai. Sekalipun Amerika Serikat sempat memberikan pengaruhnya, namun upaya itu tak membantu negara ini keluar dari kemiskinan. 

Bahkan misi Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa di Afganistan (The United Nations Assistance Mission in Afghanistan) melaporkan 1.659 warga sipil tewas dan 3.524 lainnya terluka dalam enam bulan pertama tahun 2021. Jumlah ini meningkat 47 % dari tahun sebelumnya. 

Menurut Bank Dunia, sebagian besar penduduk Afganistan diperkirakan akan berada di bawah garis kemiskinan. Diperkirakan, 10 juta warga Afghanistan terancam hidup dengan pendapatan sebesar USD0,94 per hari. 

 

2. Korea Utara 

Dikenal sebagai negara dengan kemampuan militer kuat dan kerap memamerkannya melalui parade. Rupanya, Korea Utara masuk dalam jajaran negara miskin di Asia.

Kondisi demikian berbanding jauh dengan saudara mereka, Korea Utara yang jauh lebih maju dalam berbagai bidang, mulai dari infrastruktur, ekonomi, hingga pariwisatanya. 

Menurut Council on Foreign Relations (CFR), Korea Utara dipimpin oleh salah satu kediktatoran dinasti terlama di dunia. Tiga generasi keluarga Kim telah memerintah dengan otoritas mutlak. 

Pemerintah Korea Utara didefinisikan sebagai "kediktatoran demokrasi rakyat" di bawah kepemimpinan Partai Buruh Korea (Workers' Party of Korea/WPK) yang memiliki supremasi hukum atas partai politik lainnya. IMF sendiri mencatat pendapatan per kapita Korea Utara pada tahun 2020 hanya terestimasi USD642.

3. Yaman 

Tidak selamanya negara di Asia Barat atau semenanjung Arab dikenal sebagai negara penghasil minyak. Yaman merupakan salah satu negara yang dikecualikan, pendapatan per kapita negara itu yang dicatat IMF hanya USD824,12.

Sebagian besar orang Yaman adalah Muslim dengan dua cabang utama penganut: Sunni dan Syiah yang menjadi salah satu penyebab perang sipil terjadi di negara itu. PBB mendeklarasikan kondisi di Yaman sebagai “krisis kemanusiaan terburuk di dunia”. 

Dilansir dari Bank Dunia, nilai riyal Yaman terus terdepresiasi ke posisi terendah dalam sejarah. Hal ini mendorong kenaikan besar dalam harga pangan dan lebih banyak penduduk terancam kemiskinan ekstrem. 

 

4. Tajikistan 

Berbatasan dengan China tak membuat Tajikistan sebagai negara maju. Pendapatan per kapita negara itu hanya USD859,13.

Berdasarkan data Bank Dunia, Tajikistan mengalami kemajuan yang signifikan dalam mengurangi kemiskinan dan menumbuhkan ekonominya. Antara tahun 2000 dan 2019, tingkat kemiskinan turun dari 83 % dan ekonomi tumbuh rata-rata 7 % per tahun. 

 

5. Suriah 

Selain Afghanistan, negara termiskin di Asia yang disebabkan konflik juga terjadi di Suriah. Perang berkepanjangan membuat negara ini sulit untuk berkembang.

Para investor enggan berinvestasi lantaran kondisi negara yang tidak aman. 

Menurut Council on Foreign Relations, ada tiga faktor pendorong konflik, yaitu: Upaya koalisi untuk mengalahkan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), kekerasan antara pemerintah Suriah dan pasukan oposisi, serta operasi militer terhadap Kurdi Suriah oleh pasukan Turki. 

Kurangnya akses berkelanjutan terhadap kesehatan, pendidikan, perumahan, dan makanan semakin memperburuk dampak konflik dan mendorong jutaan orang ke dalam pengangguran dan kemiskinan. IMF sendiri mengestimasi pendapatan per kapita negara hanya USD870.

6. Nepal 

Sebagai pusat peradaban, Nepal menjadi salah satu negara termiskin. Negara religius ini berada di lereng selatan pegunungan Himalaya yang membuat akses jalanan yang sulit. 

IMF mencatat pendapatan per kapita negara ini mencapai USD1155,14 pada dua tahun lalu.

Menurut UNICEF, sebanyak 17,4 % orang Nepal tergolong miskin secara multidimensi pada 2019. Pengangguran secara signifikan berkontribusi pada tingkat kemiskinan di Nepal.

Lonjakan harga rumah juga mempersulit orang miskin Nepal untuk membeli rumah. 

 

7. Kirgistan 

Berada di kawasan Asia Tengah, sebagian besar perbatasan Kirgistan membentang sepanjang pegunungan. 

Menurut data Asian Development Bank, sebanyak 20,1 % penduduk Kirgiztan hidup di bawah garis kemiskinan nasional pada 2019. Bahkan tahun 2020 IMF mencatat pendapatan per kapita mereka hanya USD1173,61.

Bank Dunia melaporkan, sumber utama yang mempengaruhi tingkat kemiskinan di Kirgistan akibat pandemi adalah Pendapatan tenaga kerja, peralihan dari pekerja migran, dan kenaikan harga pangan. 

 

8. Pakistan 

Menjadi negara multi etnis, Pakistan rupanya masuk dalam negara termiskin di Asia pada tahun 2020 lalu dengan pendapatan per kapita USD1193,73.

Melansir Bank Dunia, Pakistan mengalami penurunan kemiskinan yang konsisten dan signifikan selama 14 tahun dari 2001 hingga 2015. Daerah pedesaan di Pakistan biasanya memiliki tingkat kemiskinan yang lebih tinggi. 

Sementara daerah perkotaan menunjukkan ketidaksetaraan yang lebih tinggi. 

9. Timor Leste 

Melepaskan diri dari Indonesia, membuat Timor Leste alami kesulitan ekonomi. Eksplorasi minyak bumi yang menjadi penunjang ekonomi yang berlebihan membuat negara ini masuk dalam jurang kemiskinan. 

Belum lagi utang yang menumpuk membuat mereka di tahun 2020 hanya mencatatkan pendapatan per kapita sebesar USD1381,17.

Menurut data Bank Dunia, populasi Timor-Leste mencapai lebih dari 1,3 juta orang. Tingkat kemiskinan di Timor-Leste cukup tinggi. 

Tetapi, kemajuan telah dicapai dalam meningkatkan standar hidup. Kemiskinan di Timor-Leste menurun dari 50 % pada 2007 menjadi sekitar 42 % pada 2014. Covid-19 dan banjir baru-baru ini memperburuk sistem kesehatan dan kemiskinan di Timor-Leste. 

 

10. Myanmar 

Negara termiskin di Asia yang terakhir yaitu Myanmar. Pendapatan per kapita mereka pada tahun 2020 hanya mencatatkan pendapatan per kapita sebesar USD1.400,21 dan jauh lebih baik diantara negara miskin lainnya.

Menurut data Bank Dunia, kemiskinan di Myanmar turun dari 48 % menjadi 25 % antara 2005 dan 2017. Kemiskinan di Myanmar diprediksi akan naik pada 2022 sebagai dampak dari kudeta militer dan Covid-19. 

Termasuk Kudeta di Myanmar dimulai pada pagi hari tanggal 1 Februari 2021. Pihak militer merebut kekuasaan dari pemerintahan Aung San Suu Kyi. 

Akibatnya, terjadi gejolak politik dan ekonomi. PBB memperkirakan jumlah orang yang hidup di bawah garis kemiskinan dapat berlipat ganda menjadi 46,3 % dari 24,8 %.

Buruknya, kemiskinan perkotaan diperkirakan akan meningkat tiga kali lipat pada 2022 menjadi 37,2 %, dibandingkan 11,3 % pada 2019.

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut