Jika Benar Rondonuwu Minta Pecat Oknum Guru yang Viral Diduga Pegang Payudara Siswi SMA Motoling
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2021/10/11/8f9df_oknum-guru-pegang-payudara-siswa-istimewa.jpg)
MANADO, iNews.id- Sandra Rondonuwu, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) daerah pemilihan Minahasa Selatan (Minsel) – Minahasa Tenggara (Mitra) dari PDI-Perjuangan meminta untuk memecat oknum guru yang viral jika benar melakukan perbuatan bejat tersebut.
“Jika benar maka harus segera dipecat. Karena tindakan tersebut adalah tindakan kejahatan pelecehan seksual bagi perempuan. Kemudian, kedua guru atau pendidik harus memberi teladan yang baik dan benar,” ujar Sandra Rondonuwu yang dikenal dekat dengan rakyat, kepada inewsmanado.id (manado.inews.id), Senin (11/10/2021).
Sandra Rondonuwu, Anggota DPRD Sulut Fraksi PDI-Perjuangan. (FOTO: ist)
Menurut dia, kemudian kepala sekolahnya segera mengambil langkah tegas yaitu melaporkan kepada pihak berwajib karena ada oknum guru yg telah melakukan tindakan kejahatan terhadap muridnya.
“Tapi sekali lagi jika ini benar ya,” ucap Sandra Rondonuwu.
Diketahui, Oknum Guru SMA Motoling diduga memegang payudara siswi, viral di media sosial Facebook, Senin (11/10/2021) dinihari.
Netizen dikejutkan dengan postingan akun FB inisial YBD di salah satu grup komunitas.
Disitu, akun YBD memuat dua postingan yang berbeda dengan 4 foto, yang sebagai bukti-bukti dari kelakuan seorang oknum guru SMA Motoling yang diduga memegang payudara siswa ketika Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung.
“Terjadi kasus PELECEHAN S*KSUAL oleh seorang oknum TENAGA PENDIDIK pada salah satu SISWA di SMA saat KBM berlangsung..
Kejadian ini terjadi di salah satu SMA MOTOLING
Sekiranya Dinas Pendidikan Daerah Prov. Sulut bisa segera menindak lanjuti kejadian ini agar jangan lagi terulang!!.” Tulis akun YBD dengan saya mention Hillary Brigitta Lasut, Gubernur Olly Dondokambey SE dan Maleo Polda Sulut Fans Club 86.
Belum diketahui, kapan peristiwa itu terjadi dan dimana posisi pasti tempat kejadiannya. Meski demikian, postingan tersebut telah dibagikan netizen hingga ratusan kali.
Editor : Valentino Warouw