get app
inews
Aa Text
Read Next : Pembunuhan Dipicu Rasial Marak di AS, Kasus Penembakan 10 Warga di New York Kasus Ketiga

Pria Penembak 10 Warga di New York Ternyata Mahasiswa

Minggu, 15 Mei 2022 | 19:06 WIB
header img
Pelaku penembakan. (F: reuters)

Presiden AS Biden mengecam penembakan itu sebagai "menjijikkan bagi tatanan bangsa ini" dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Sabtu malam. "Kebencian tidak boleh memiliki pelabuhan yang aman. Kita harus melakukan segala daya kita untuk mengakhiri terorisme domestik yang dipicu kebencian."

Gubernur New York Kathy Hochul mengatakan pada konferensi pers larut malam bahwa dia kecewa bahwa si pembunuh berhasil menyiarkan langsung serangannya di media sosial, yang dia tuduh menjadi tuan rumah "kegilaan makan" ideologi ekstremis kekerasan.

"Fakta bahwa itu bahkan dapat diposting di platform benar-benar mengejutkan," kata Hochul. “Gerai-gerai ini harus lebih waspada dalam memantau konten media sosial.”

Twitch mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka menghapus streaming langsung kurang dari dua menit setelah dimulai dan bekerja untuk memastikan tidak ada akun lain yang memposting ulang konten. Hochul mengatakan itu seharusnya diturunkan "dalam satu detik."

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut