get app
inews
Aa Text
Read Next : Rusia Umumkan Gencatan Senjata untuk Evakuasi Warga Sipil di Pabrik Baja Azovstal

Rusia Serang Pabrik Baja Mariupol, 30 Anak-anak Terjebak

Kamis, 05 Mei 2022 | 17:58 WIB
header img
Asap mengepul dari pabrik baja yang jadi pertempuran Ukraina dan Rusia di Kiev.(F: Reuters)

SEKIRA 30 Anak-anak Ukraina terjebak dalam pertempuran di Pabrik baja Azovstal Mariupol, Rabu (04/05/2022).

Vadym Boichenko mengatakan lebih dari 30 anak masih bersembunyi di lokasi tersebut, yang merupakan benteng terakhir Ukraina di kota pelabuhan itu.

Dia menambahkan bahwa pihak berwenang Ukraina juga kehilangan kontak dengan tentara yang ditempatkan di pabrik baja yang luas.

"Hari ini ada pertempuran sengit di wilayah benteng kami, di wilayah Azovstal," katanya dikutip Reuters.

“Orang-orang pemberani kita mempertahankan benteng ini, tetapi itu sangat sulit, karena artileri berat dan tank menembaki seluruh benteng; penerbangan bekerja; kapal telah mendekat dan juga menembaki benteng.”

Tim dari PBB dan Komite Internasional Palang Merah tiba di Mariupol pada akhir pekan lalu untuk mengawasi evakuasi dari Azovstal. Antonio Guterres, sekretaris jenderal PBB, kemudian mengumumkan bahwa lebih dari 100 warga sipil telah diselamatkan dari pabrik yang dikepung.

“Saya berharap koordinasi lanjutan dengan Kyiv dan Moskow akan mengarah pada lebih banyak jeda kemanusiaan yang akan memungkinkan warga sipil melewati pertempuran dengan aman, dan bantuan untuk menjangkau orang-orang yang paling membutuhkan,” katanya.

Seorang wanita berusia 70 tahun, yang telah tinggal di Azovstal selama dua bulan bersama putra dan cucunya yang masih kecil, mengatakan bahwa dia telah putus asa untuk diselamatkan. “Kami telah mengucapkan selamat tinggal pada kehidupan. Kami tidak berpikir ada yang tahu kami ada di sana," kata Valentina Sytnykova.

Sekitar 200 warga sipil diperkirakan masih terjebak di Azovstal, sementara puluhan ribu orang masih berada di bagian lain kota, menurut Boichenko, walikota Mariupol.

Pada hari Rabu, Pavlo Kyrylenko, gubernur wilayah Donetsk, mengatakan konvoi bus lain telah meninggalkan Mariupol ke arah Zaporizhzhia. Namun, dia tidak merinci berapa banyak kendaraan yang ada atau apakah ada pengungsi yang berasal dari Azovstal.

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut