get app
inews
Aa Text
Read Next : Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Diperkirakan 28-30 Maret, Polri Siapkan 2.835 Posko Pengamanan

Jaringan Internet Ukraina Canggih, Tetap Online di Tengah Perang

Jum'at, 08 April 2022 | 10:39 WIB
header img
Suasana di Kota Kiev. Meski perang, jaringan internet di Ukraina tetap online. (Foto: Istimewa)

KIEV, iNews.id Teknologi di Ukraina sangat luar biasa. Terutama jaringan internet. Meski diserang Rusia, jaringan internet di Ukraina tetap online.

Diketahui, Ukraina menggunakan lebih dari 10.000 piringan Starlink untuk membantu jaringan internet ke daerah-daerah yang dilanda perang tetap online.

Ini menjadi kekuatan Ukraina menjaga komunikasi melalui jaringan internet selama perang dengan Rusia. Sejauh ini, militer Rusia pun tampaknya tidak menargetkan piringan Starlink yang menjaga jaringan internet Ukraina tetap online.

“Jadi, saat ini, ada lebih dari 10.000 unit di Ukraina,” kata Wakil Menteri Transformasi Digital Ukraina Alex Bornyakov, kepada The Washington Post.

Menurut Bornyakov, pemerintah Ukraina telah memasang piringan Starlink di daerah yang terkena dampak invasi Rusia. Termasuk di kota Chernihiv dan Mariupol, yang coba diambil alih oleh militer Rusia.

“Ada kebutuhan untuk [memasok] militer terlebih dahulu dan rumah sakit, tetapi kemudian kami mulai memberikannya ke beberapa perusahaan karena kami membutuhkan bisnis yang berjalan,” kata Bornyakov.

Sistem Starlink SpaceX dapat dengan cepat membawa internet berkecepatan tinggi ke Ukraina yang sedang menghadapi krisis. SpaceX mulai mengirimkan unit Starlink pertama ke Ukraina sebulan yang lalu untuk membantu negara itu tetap online di tengah perang dengan Rusia.

Starlink bekerja dengan menggunakan satelit untuk mengirimkan broadband ke pengguna, bukan mengandalkan jaringan serat berbasis darat. Bagi konsumen, yang dibutuhkan jaringan internet hanya perlu memasang antena Starlink yang bisa diarahkan ke langit terbuka untuk menerima internet berkecepatan tinggi.

“Sekarang ada ribuan Starlink di Ukraina, telah menggunakannya untuk tujuan yang berbeda, bahkan di zona perang. Pengalaman pribadi saya adalah bahwa layanannya luar biasa,” kata Bornyakov.

Bornyakov juga membahas apakah piringan Starlink dapat menimbulkan risiko keamanan. Bulan lalu, CEO SpaceX Elon Musk memperingatkan warga Ukraina bahwa militer Rusia mungkin memutuskan untuk mengebom gedung dengan piringan Starlink yang terlihat di atasnya.

“Pertama-tama, mereka sangat kecil, dan sangat sulit untuk mengidentifikasi mereka. Kedua, saya tidak yakin. Saya tidak bisa 100% yakin, tapi saya rasa orang Rusia tidak bisa melacak karena mereka belum mengetahui teknologi ini,” kata Bornyakov.

Bornyakov juga mencatat bahwa Starlink telah menjadi alat komunikasi vital bagi tentara Ukraina. Daerah lain di Ukraina yang jauh dari garis depan telah menerima internet melalui jaringan fiber yang ada.

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut