Jalur Mudik Sulawesi Utara Rawan Longsor, Perhatikan Titik-Titik Rawan Ini

MANADO, iNEWSMANADO.ID – Menjelang mudik Idul Fitri 2025, beberapa jalur di Sulawesi Utara teridentifikasi rawan longsor. Beberapa titik di sepanjang jalur mudik ini perlu mendapat perhatian khusus.
Kepala BPJN Sulawesi Utara, Bapak Handiyana, S.T, M.T, M.Sc, bersama dengan Kepala BPIW, Bapak Ir. Bob Arthur Lombogia, M.Si, serta Kepala Subdirektorat Perencanaan Teknis Preservasi II, Bapak Christoforus Mardjono Tjatur Lasmono, S.T., M.Tech, melakukan pemantauan langsung untuk memastikan kesiapan jalur mudik Lebaran di provinsi ini.
Dalam kunjungan tersebut, tim memeriksa sejumlah jalur, termasuk jalan tol Manado-Bitung serta ruas jalan nasional Bitung – Manado – Worotican – Attinggola. Mereka juga mengecek titik longsor di jalan Kaiya – Kotamobagu. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan infrastruktur jalan dan jembatan siap menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.
Sebagai upaya mitigasi terhadap potensi longsor, berbagai langkah telah diambil, seperti pembersihan material longsor dan pemasangan rambu peringatan di titik-titik rawan. Langkah-langkah ini diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan dan memberikan rasa aman bagi para pemudik.
Tim pemantauan juga telah melakukan pemetaan dan mitigasi untuk lokasi-lokasi rawan bencana. Berdasarkan pemantauan, ada 13 titik rawan longsor yang perlu diperhatikan di sepanjang jalur mudik 2025, dari total 64 titik rawan longsor yang tersebar di seluruh Sulawesi Utara. Selain itu, ada juga 9 titik rawan banjir yang teridentifikasi di jalur yang sama, dari total 21 titik rawan banjir di seluruh ruas jalan nasional provinsi ini.
Editor : Fabyan Ilat