FENOMENA Mantan pemain berkiprah sebagai pelatih disejumlah liga eropa, kian kental terjadi.
Klub papan atas eropa bahkan tak ragu untuk memercayakan peracik strategi pada para pelatih muda yang baru merintis karir.
Statistik mencatat, disejumlah liga top eropa seperti, Liga Premier Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, Liga Jerman, para pelatih sejumlah klub dipegang para pelatih mantan pemain yang pernah menorehkan prestasi dilevel klub.
Berikut tiga mantan gelandang yang berpotensi jadi pelatih hebat dimasa depan dirangkum iNewsManado dari berbagai sumber:
(Foto: Istimewa)
Bekas gelandang Barcelona ini menorehkan tinta manis pada saat menjadi pemain. Sejumlah tropi dipersembahkan Xavi saat memerkuat Barcelona.
Xavi merintis karir kepelatihan pada 28 Mei 2019. Xavi menandatangani kontrak berdurasi dua tahun sebagai manajer baru Al Sadd. Xavi membantu klub mencapai semifinal Liga Champions AFC, di mana mereka tersingkir oleh Al-Hilal FC dengan agregat 6–5. Di liga domestik, klubnya finis di posisi ketiga. Pada musim 2019–2020, Xavi memimpin timnya memenangkan tiga trofi domestik, termasuk gelar liga dan Piala Qatar. Pada ajang Liga Champions AFC 2020, Al Sadd mencapai babak 16 besar tetapi tersingkir oleh Persepolis setelah kalah 1–0.
Selama kurang lebih dua setengah tahun menangani Al Sadd, ia memimpin klub meraih tujuh trofi. Pada 3 November 2021, Al Sadd bermain imbang 3–3 melawan Al-Duhail dalam pertandingan terakhirnya sebagai pelatih. Dua hari kemudian Al Sadd mengumumkan kepindahan Xavi ke Barcelona setelah klausul pembebasan di dalam kontraknya dibayarkan oleh Barcelona.
Menangani Barcelona diawal, Xavi kerepotan meramu kekompakan pemain Barcelona. Kini, Barcelona seperti mendapatkan roh permainan, setelah beberapa laga meraih kemenangan penting. Selain itu, cara bermain Barcelona makin terorganisir di tangan Xavi.
Pada 6 November 2021, Xavi diangkat sebagai manajer Barcelona, dengan kontrak hingga Juni 2024.
(Foto: Istimewa)
Steven George Gerrard merupakan legenda Liverpool. Gerrard menghabiskan karir di klub yang bermarkas di London selama karir bermainnya.
Saat ini dia menangani Klub Aston Villa setelah mencatat prestasi manis di Skotlandia saat menukangi Glasgow Rangers. Di sana, Rangers berhasil meraih hasil fantastis dengan sejumlah kemenangan yang menakjubkan.
Di Aston Villa saat ini Gerrard meraih sejumlah hasil manis. Karakter permainan Aston Villa yang atraktif menjadikan Gerrard calon pelatih hebat dimasa depan.
(Foto: Istimewa)
Gelandang Chelsea yang terbaik dimasanya ini saat ini menukangi Everton. Saat aktif bermain, ia bermain sebagai gelandang dan terakhir kali bermain untuk New York City di Major League Soccer dan Tim nasional Inggris. Lampard sebelumnya juga pernah bermain untuk West Ham United, Swansea City, Chelsea, dan Manchester City.
Lampard ditunjuk sebagai pelatih Derby County pada bulan Mei 2018 dengan masa kontrak selama 3 Tahun. Selama karier kepelatihannya di Derby County, ia berhasil membawa Derby County ke babak Playoff Championship tetapi kalah dengan Leeds United dengan agregat 4-3.
Setelah Maurizio Sarri meninggalkan posisi pelatih kepala Chelsea ke Juventus. Lampard resmi menjadi pelatih kepala di Chelsea dengan masa kontrak selama 3 tahun. Di tangan Lampard, skuad Chelsea peraih Tropi Champions merupakan andilnya.
Editor : Fabyan Ilat