get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Donald Trump yang Jadikan Pendeta Tim Penasehat, Ini Daftar Lengkapnya

Sejarah Hari Bhayangkara 1 Juli di Indonesia

Senin, 01 Juli 2024 | 08:02 WIB
header img
Sejarah hari Bhayangkara 1 Juli. Ilustrasi/Istimewa

MANADO, iNewsManado.com - Hari Bhayangkara yang diperingati setiap tanggal 1 Juli merupakan peringatan berdirinya Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). Sejarahnya cukup panjang dan penting dalam konteks penegakan hukum dan keamanan di Indonesia.

Setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945, kebutuhan akan institusi keamanan yang dapat melindungi masyarakat dan negara menjadi sangat penting.

Pada masa itu, dibentuklah Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang kemudian pada 29 September 1945 diubah menjadi Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Polri awalnya merupakan bagian dari TKR.

Pada tanggal 1 Juli 1946, Presiden Soekarno mengeluarkan Penetapan Pemerintah No. 11/1946 yang menetapkan berdirinya Kepolisian Nasional.

Ini menandai terpisahnya fungsi kepolisian dari TKR, menjadikan Polri sebagai institusi yang independen dengan tugas utama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, serta penegakan hukum.

Pada periode awal kemerdekaan, Polri memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga stabilitas negara yang baru merdeka.

Mereka tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai pelindung rakyat dari gangguan keamanan dalam negeri dan ancaman dari luar.

Selama era Orde Lama (1945-1966) dan Orde Baru (1966-1998), Polri mengalami berbagai perubahan dan reorganisasi.

Pada masa ini, Polri sering kali dihadapkan pada tantangan politik dan sosial yang kompleks. Pada era Orde Baru, Polri berada di bawah komando Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), yang kemudian pada masa reformasi dipisahkan kembali.

Pasca reformasi 1998, terjadi perubahan besar dalam struktur dan peran Polri. Dengan adanya Undang-Undang No. 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia, Polri kembali menjadi institusi yang independen dan terpisah dari militer.

Reorganisasi ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa Polri dapat menjalankan tugasnya secara profesional, transparan, dan akuntabel.

Hari Bhayangkara diperingati dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh jajaran kepolisian di Indonesia.

Kegiatan tersebut meliputi upacara resmi, pemberian penghargaan kepada anggota Polri yang berprestasi, serta berbagai kegiatan sosial yang bertujuan untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat.

Hari Bhayangkara juga menjadi momentum untuk merefleksikan peran dan kinerja Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia.

Hari Bhayangkara pada 1 Juli bukan hanya sekadar peringatan sejarah berdirinya Polri, tetapi juga menjadi simbol dedikasi dan pengabdian anggota Polri dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi dan melayani masyarakat.

Peringatan ini mengingatkan kita akan pentingnya peran Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Indonesia serta menegakkan hukum secara adil dan profesional.

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut