get app
inews
Aa Read Next : Wow! Mercedes-Benz akan Rakit Mobil Listrik di Indonesia

Kisah Christopher Columbus Temukan Benua Amerika

Senin, 24 Juni 2024 | 12:15 WIB
header img
Kisah Christopher Colombus temukan Benua Amerika. Foto/Istimewa

MANADO, iNewsManado.com – Christopher Columbus adalah penjelajah asal Genoa, Italia, yang dikenal karena penemuan benua Amerika pada tahun 1492, meskipun ia sebenarnya tidak menyadari bahwa ia telah menemukan benua baru.

Ia lahir pada tahun 1451 dan pada awal kehidupannya terlibat dalam perdagangan di Laut Tengah dan Atlantik.

Columbus meyakini bahwa ia bisa menemukan rute langsung ke Asia dengan berlayar ke barat dari Eropa.

Ia mengajukan proposalnya ke beberapa kerajaan Eropa, termasuk Portugal dan Spanyol. Setelah ditolak beberapa kali, akhirnya Raja Ferdinand dan Ratu Isabella dari Spanyol setuju untuk mendanai perjalanannya.

Pada 3 Agustus 1492, Columbus memulai perjalanannya dengan tiga kapal: Santa Maria, Pinta, dan Niña. Setelah beberapa bulan berlayar, pada 12 Oktober 1492, ia tiba di sebuah pulau di Bahama yang ia beri nama San Salvador. Ia kemudian menjelajahi beberapa pulau lain di Karibia, termasuk Kuba dan Hispaniola.

Columbus kembali ke Spanyol dengan membawa beberapa penduduk asli dan berbagai produk eksotis.

Ia disambut sebagai pahlawan dan melakukan tiga perjalanan tambahan ke Dunia Baru. Namun, ia tidak pernah menyadari bahwa ia telah menemukan benua baru dan terus percaya bahwa ia telah mencapai Asia.

Selama masa hidupnya, Columbus juga menghadapi banyak tantangan dan kontroversi, termasuk konflik dengan penduduk asli dan pemerintah kolonial.

Meskipun ia meninggal pada tahun 1506 dalam keadaan kurang dihargai, penjelajahannya membuka jalan bagi eksplorasi dan kolonisasi Eropa di Amerika.

Peninggalan Columbus sangat kontroversial; ia dihormati sebagai penemu Dunia Baru, namun juga dikritik karena perlakuannya terhadap penduduk asli. Hari Columbus diperingati di berbagai negara, terutama di Amerika Serikat, meskipun banyak orang kini lebih memilih untuk merayakan Hari Penduduk Asli sebagai pengakuan atas dampak negatif dari kolonisasi.

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut