Pilu Pemakaman Istri Tewas Dibacok Suami, Anak Histeris Minta Jadi Tumbal Ibunya

MINSEL, iNewsManado.com – Pilu mewarnai pemakamanan Rohinda Tompunu, seorang istri yang tewas dibacok suami di Desa Temboan, Kecamatan Maesaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara, Senin (6/5/2024). Anak korban, Chister yang masih berusia 7 tahun tak hentinya menangis.

Chister tak kuasa menahan kesedihan karena mengingat dia masih memiliki adik yang berusia kurang lebih 1 bulan. Dalam suasana pemakaman, Chister bahkan menyebut biarlah dia menjadi tumbal atas kematian ibunya agar ibunya bisa kembali hidup dan bisa mengurus adiknya.

"Oh Tuhan, kiapa kwa Tuhan bekeng bagini pa kita pe keluarga e (Oh Tuhan, kenapa Tuhan buat begini pada keluarga saya)," tutur Chister dipelukan omanya.

"Kenapa Papa libas (bacok) Mama. Kenapa tidak libas Kakak saja biar mama tetap bisa jaga adek," sebut Chister sembari menangis.

Pemandangan itu membuat para tamu yang hadir tak luput dari kesedihan. Derai airmata terlihat dari para tamu yang menyaksikan kesedihan Chister.

Pantauan iNews saat pemakaman korban, suasana duka begitu terasa. Anak korban berulang kali menangis histeris seakan sulit menerima kepergian ibunya.

Sementara itu Kapolres Minsel AKBP Feri R Sitorus mengatakan, tersangka RL saat ini sudah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan. Dia menganiaya kedua korban yakni istri dan mertuanya menggunakan parang.

"Tersangka dan barang bukti sudah diamankan di Polres Minsel. Tersangka kami jerat dengan pasal berlapis yakni Pasal 340 KUHP dengan ancaman penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara,” ujarnya.

Sekadar diketahui, peristiwa tragis pembacokan berujung kematian terjadi di Desa Temboan, Kecamatan Maesaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), pada Jumat pagi (3/5/2024), sekitar pukul 04.30 Wita.

Kejadian ini viral di sosial media (Sosmed) Facebook karena ada beberapa opini masyarakat yang muncul. Salah satunya, beberapa netizen menyebut pelaku pembacokan inisial RL (26), warga Desa Temboan, Kecamatan Maesaan, diduga alami gangguan jiwa.

Dalam kasus itu, RL diduga membacok istri Rohinda Tompunu (24) dan mertuanya Jerry Tompunu (48). Rohinda Tompunu tewas tragis mengalami luka potong di bagian kepala dan jari, meninggal dunia di IGD RS Cantia Tompasobaru.

Sedangkan korban lelaki Jerry Tompunu mengalami luka potong di bagian lengan tangan kiri, dada dan kepala dan menjalani perawatan intensif di RS Cantia Tompasobaru.

Editor : Fabyan Ilat