JAKARTA, iNews.id - Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sudah pasti tahu dengan permen karet. Jenis permen yang satu ini memiliki aneka warna dan rasanya juga beragam. Permen karet bersifat lengket, lalu bisa digelembungkan hingga batas tertentu dan akan pecah.
Umumnya permen karet langsung dibuang dari mulut setelah dikunyah dalam beberapa waktu. Saat itu rasanya sudah hambar dan teksturnya menjadi agak keras, makanya tidak nikmat lagi dikunyah.
Namun perlu diperhatikan juga, ketika mengunyah permen karet harus hati-hati, jangan sampai tertelan. Terkadang permen karet tidak sengaja tertelan ketika sedang asyik dikunyah.
Lantas, apa yang terjadi pada tubuh jika permen karet tidak sengaja tertelan?
Seperti dilansir laman Mentalfloss, penting diketahui bahwa apa yang disebut permen karet sebenarnya bukanlah makanan dan permen, karena biasanya permen boleh ditelan.
Permen karet awalnya dibuat dengan menggunakan tar alami yang elastis dan lengket. Kemudian beralih ke getah pohon seperti pohon karet. Tetapi kini kebanyakan getah bahan permen karet terbuat dari karet sintesis.
Meskipun ada yang terbuat dari bahan alami dan sintesis, permen karet tetap tidak dapat dicerna dalam tubuh. Tubuh manusia tidak bisa membuat bahan kimia apa pun yang mampu memecah polimer pada permen karet. Tapi, bukan berarti permen karet tetap berada di dalam tubuh selamanya jika tertelan.
Ketika gumpalan makanan didorong melalui saluran pencernaan, tubuh akan memecah sebagian besar makanan tersebut untuk mengambil nutrisinya. Hal-hal yang tersisa, termasuk permen karet, akan dibuang begitu saja yang tentunya melalui proses pencernaan.
Hal ini menunjukkan bahwa permen karet sejatinya tidak boleh ditelan. Tetapi, apabila tidak sengaja tertelan sesekali tidak akan menimbulkan masalah kesehatan.
Menelan banyak permen karet dapat menyebabkan penyumbatan di saluran pencernaan. Ini kemudian bisa menimbulkan sembelit yang cukup serius.
Editor : Norman Octavianus