TAPANULI SELATAN, iNewsManado.com - Bersama sejumlah perusahaan BUMN lainnya, PT Pegadaian menggelar acara Festival Panggung Rakyat BUMN di Terminal Sosor Saba Parapat, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Acara tersebut bertujuan untuk berbagi kebahagiaan bersama masyarakat sekitar Danau Toba dan merupakan rangkaian kegiatan dari F1H20 atau F1 Boat Race sekaligus untuk menyemarakan HUT ke 25 Kementerian BUMN.
Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan bahwa sejalan dengan arahan Menteri Erick Thohir, BUMN siap mewujudkan masyarakat makmur.
"Kami menggelar acara di Parapat bukan tanpa alasan, tapi kami ingin membantu membangkitkan ekonomi dan UMKM khususnya di Parapat. Jadi kami buat rangkaian kegiatan disini, mulai dari F1H20 hingga panggung rakyat hari ini,” jelas Arya, Selasa (28/2/2023).
Selain untuk menghibur masyarakat, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kearifan lokal budaya Indonesia.
"Selain itu juga untuk membangkitkan ekonomi masyarakat sekitar serta memperkenalkan aktivitas dan transformasi BUMN, sehingga membangun awareness masyarakat terhadap BUMN," tutur Arya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT Pegadaian Loto Srinaita Ginting mengaku senang dan mengapresiasi inisiasi Kementerian BUMN yang telah menggerakkan para perusahaan BUMN untuk turun mendekat ke masyarakat.
"Loto berharap, kegiatan ini dapat membantu para pelaku UMKM di daerah kembali bergeliat dan membantu memutar kembali ekonomi di daerah tersebut," kata Loto.
Festival Rakyat BUMN kata dia memberi kesempatan bagi para pelaku usaha untuk memperkenalkan produk mereka ke masyarakat luas.
"Selain itu, ragam aktivitas yang tersedia disini mulai dari panggung hiburan sampai pasar rakyat akan membuat masyarakat terhibur. Satu yang perlu diingat bahwa BUMN hadir untuk rakyat,” ujar Loto.
Festival Panggung Rakyat BUMN dihadiri oleh Staf Khusus III Menteri BUMN Arya Sinulingga, Komisaris Utama PT Pegadaian Loto Srinaita Ginting, para Pemimpin Perusahaan berdarah Batak dari beberapa perusahaan BUMN lainnya.
Tak hanya itu, acara ini juga melibatkan budayawan lokal dan pelaku UMKM yang ada di Parapat dan sekitarnya.
Editor : Subhan Sabu