DALAM hal perawatan kendaraan bermotor khususnya pada mobil, kita harus lebih berhati-hati dalam membeli oli mesin dan jangan mudah tergiur dengan harga murah. Saat ini, begitu beragamnya varian tipe dan jenis oli mesin pada kendaraan yang sudah banyak dipalsukan.
Tidak sedikit orang yang tertipu karena ingin mendapatkan harga yang murah, malah menjadi rugi. Setelah ganti oli, tiba-tiba knalpot mobil berasap dan ujung-ujungnya harus mengeluarkan biaya besar untuk perbaikan mesin mobil.
Kondisi ini pasti akan membuat pemilik mobil menjadi rugi. Sebab oli palsu memiliki kadar yang tidak teratur dan Tidak direkomendasikan oleh pabrikan karena akan merusak mesin. Nah, untuk menghindari mobil kesayangan Anda dari kerusakan mesin, berikut cara mudah memebedakan oli palsu dan asli.
1. Terdapat barcode
Cukup melakukan scan barcode yang tertera pada kemasan oli. Jika scan tersebut masuk dalam website asli, maka oli tersebut bisa dipastikan asli.
2. Terdapat kode kerok
Sama seperti voucher pulsa, tinggal dikerok akan keluar kode. Kode itu hanya dimasukan sekali. Jika sudah terdaftar maka kode itu akan dibilang palsu.
3. Terdapat hologram
Kemasan oli yang masih terbungkus, tersegel dan kondisi hologramnya baik maka bisa menentukan keaslian oli tersebut
Itulah cara mudah membedakan oli palsu dan asli, agar dikemudian hari mobil kesayangan anda bisa terhindar dari kerusakan yang tidak diinginkan.
Editor : Norman Octavianus