Wah, Ada Tradisi Curi Istri Orang di Suku Wodaabe

JAKARTA, iNews.id – Suku Wodaabe di Afrika Barat mempunyai tradisi unik, di mana pria bisa saling mencuri istri satu sama lain. Melansir BBC, tradisi ini disebut juga festival gerewol dan biasanya dilakukan setahun sekali pada awal Oktober. 

Tradisi ini akan berlangsung selama kurang lebih satu minggu.

Untuk mencuri istri orang, kaum laki-laki harus memamerkan ketampanan mereka melalui riasan wajah dan pakaian. Riasan wajah yang digunakan merupakan gabungan dari tanah liat, bebatuan serta tulang binatang yang dihancurkan. 

Selama berlangsungnya tradisi tersebut, kaum laki-laki di Suku Wodaabe akan mencukur rambut jidat mereka sehingga jidat akan lebar dan dinilai sebagai salah satu keindahan.

Selain itu, mereka juga unjuk penampilan dengan mata mengkilat yang ditonjolkan melalui eyeliner dan gigi putih.

Tak hanya penampilan semata, kelihaian membawa tarian Yaake juga patut diperhitungkan. 

Kaum laki-laki akan menari dan bernyanyi dalam barisan serta bergandengan tangan dan membungkuk-berdiri hampir menyentuh kaki mengikuti irama lagu.

Selama menari, mereka akan memutar bola mata dan tersenyum lebar. 

Nantinya terdapat tiga pemenang yang ditentukan oleh tiga wanita tercantik yang dipilih oleh para tetua suku.

Ketiga pemenang akan memiliki kesempatan untuk memilih pasangannya.

Tak hanya itu, semua wanita yang mengikuti tradisi ini juga berhak memilih laki-laki yang mereka sukai.
 

Editor : Fabyan Ilat