OSLO, iNews.id – Sandal kuno berusia 1.700 tahun ditemukan di Gunung Es Norwegia. Penemuan itu menggemparkan dunia, sebab menjadi suatu pertanyaan besar terkait penemuan Sandal kuno tersebut.
BACA JUGA: Kisah Unik Angelina Sondakh Bisnis Kue Idul Fitri, Pertama Kali Sempat Gosong
Penemu sandal kuno tersebut adalah seorang pendaki dan kemudian menghubungi peneliti di Secrets of the Ice dan menandai lokasi sandal tersebut di antara gletser es.
Dikutip dari Live Science, Sabtu (23/4/2022), penemuan sandal Zaman Besi di gunung es Norwegia ini memberikan lebih banyak bukti bahwa gunung tersebut berfungsi sebagai rute perjalanan manusia purba ribuan tahun lalu.
Pendaki gunung tersebut menemukan sandal itu di lapisan es yang dikenal sebagai Horse Ice Patch pada akhir Agustus 2019. Kemudian pendaki tersebut menghubungi peneliti di Secrets of the Ice untuk mengambil temuan berharga tersebut di dalam gletser dan lapisan es. "Dia mengirimi kami koordinat GPS dan foto, dan meninggalkan penemuan itu di dalam es. Bagus sekali," kata Espen Finstad, arkeolog yang bertanggung jawab atas kerja lapangan dan laporan dari situs tersebut, mengatakan kepada Live Science melalui email.
BACA JUGA: Diajak Nonton MotoGP Portugal, Nikita Mirzani Pacari John Hopkins?
Ketika para arkeolog bersiap untuk mengambil sendal tersebut, mereka menyadari bahwa salju bisa menutupi penemuan itu.
"Maka itu bisa memakan waktu bertahun-tahun sebelum meleleh lagi," kata Finstad.
Para arkeolog punya waktu satu hari untuk mengambil temuan yang mereka lakukan pada 2 September 2019.
Setelah para arkeolog menemukan sandal itu, mereka memberi penanggalan radiokarbon pada alas kaki itu sekitar tahun 300 M. Tim Secrets of the Ice juga menemukan artefak lain, seperti tekstil, di daerah ini, tetapi tidak ada yang setua sandal itu.
Tim mengumumkan penemuan itu di Twitter pada 8 April 2022. Sandal dan temuan lainnya, seperti kotoran kuda beku yang berasal dari Zaman Viking sekitar 800 hingga 1066 M, menunjukkan bahwa rute tersebut bisa digunakan manusia kuno melintasi gunung es menghubungkan pedalaman Norwegia ke pantai.
"Saya percaya orang-orang yang berjalan di rute ini kemungkinan besar tahu apa yang mereka lakukan. Mereka akan mengenakan sesuatu di dalam sandal ini yang membuatnya berfungsi. Mungkin potongan kain atau kulit binatang," kata Finstad kepada Science Norway, sebuah situs berita Norwegia.
Melihat model sandal yang ditemukan, peneliti memprediksi kalau orang-orang ini sudah pernah kontak dengan orang Romawi. " Sandal itu terinspirasi oleh mode di Kekaisaran Romawi, ini menunjukkan bahwa orang-orang yang melintasi gunung Norwegia memiliki kontak dengan dunia luar," kata Finstad.
Temuan lain dari celah gunung mengungkapkan bahwa pemburu sering mengunjungi wilayah tersebut. Panah dan poros yang ditemukan diperkirakan berasal dari sekitar 2.000 hingga 3.000 tahun yang lalu yang digunakan untuk berburu rusa kutub.
Selain sandal dan anak panah, ratusan penemuan lain juga ditemukan di Lendbreen, termasuk beberapa sepatu.
"Tetapi tidak ada sepatu yang setua sepatu tahun 300-an, dan tidak ada yang mirip dengan sepatu ini," katanya.
Editor : Fabyan Ilat