JAKARTA, iNews.id - Mengemudi dalam keadaan hamil bagi perempuan tentu sangat berbahaya.
Namun jika terpaksa harus menyetir sendiri, ada baiknya menyimak tips aman berkendara ini. Sebelum nekat menyetir sendiri, ada baiknya wanita hamil meminta orang terdekat untuk mengantarnya.
Karena wanita hamil memiliki beberapa kondisi yang berbeda dengan saat sebelum mengandung.
Kondisi tersebut dikhawatirkan bisa mengganggu konsentrasi maupun fokus saat berkendara.
Karena semua tahu, wanita hamil kerap mengalami mual, muntah-muntah, sakit kepala, kelelahan, hingga gangguan lainnya yang bisa menimbulkan risiko berbahaya.
Sebelum berkendara sendiri, ada baiknya wanita hamil mengetahui tips aman berkendara yang dikutip dari dari Safe Ride 4 Kids, Senin (14/2/2022):
1. Persiapkan Kendaraan dan Fisik Anda Sebelum mengemudi , Anda perlu mempersiapkan kendaraan dan kondisi fisik Anda.
Pastikan kendaraan sudah dalam kondisi prima dan persiapkan juga perlengkapan darurat dan pertolongan pertama di mobil Anda. Selain mobil, persiapkan juga kondisi fisik.
Bila dalam kondisi fit, misalnya tidak merasa lelah, mual-mual, sakit kepala, dan sebagainya, boleh mengemudi.
Namun, jika merasakan gangguan-gangguan seperti kelelahan, mual, sakit kepala, dan kurang fit, sebaiknya minta bantuan orang lain untuk mengantarkan Anda ke tempat tujuan.
2. Perhatikan Posisi Kursi
Kemudian yang tak kalah penting adalah posisi kursi mengemudi. Pastikan Anda mengemudi dengan nyaman.
Cobalah untuk memposisikan diri Anda sehingga tulang dada Anda setidaknya berjarak 10 inci dari setir.
Hal ini untuk mengurangi kontak dengan airbag. Selain itu, jangan lupa untuk menyesuaikan kaca spion bagian belakang kendaraan Anda.
3. Gunakan Sabuk Pengaman dengan Benar Sabuk pengaman harus digunakan oleh semua pengemudi.
Bagi wanita hamil, kenakan sabuk pengaman dengan bagian pangkuan ditempatkan di bawah perut dan melintasi paha atas dan tulang pinggul.
Jaga agar sabuk pengaman tetap pas dan terasa nyaman.
Selain itu, pastikan tali bahu melintang di dada Anda di antara payudara Anda.
Jangan pernah meletakkan sabuk pengaman di bawah lengan atau di belakang punggung.
4. Hindari Gangguan
Tips aman berikutnya yakni hindari gangguan sebaik mungkin dan tetap fokus berkendara. Sebaiknya, matikan radio dan masukkan mode silent untuk ponsel Anda.
5. Istirahat Sesering Mungkin
Saat Anda hamil, tubuh akan berperilaku berbeda dan Anda perlu menyesuaikan diri, terutama saat mengemudi.
Jika Anda akan berada di dalam mobil selama beberapa jam, sebaiknya berhenti dan sering beristirahat. Regangkan tubuh dan berjalan-jalan sedikit.
Hal ini akan membuat darah bergerak, membuat Anda merasa lebih waspada dan mengurangi potensi pembengkakan.
Selain itu, hindari terburu-buru saat berkendara.
Mengemudilah dengan aman dan hindari penyebab umum kecelakaan mobil, seperti mengemudi dengan kecepatan tinggi.
Editor : Fabyan Ilat