MANADO, iNews.id - Adidas minta maaf usai kekeliruan menulis wayang kulit berasal dari Malaysia.
Sebagaimana dikutip dari unggahan cerita instagram @adidassg, pihaknya meminta maaf usai sebelumnya mengklaim bahwa wayang kulit merupakan warisan budaya Malaysia.
"Terima kasih sudah menghubungi kami. Sementara wayang kulit adalah bagian penting dalam warisan budaya Malaysia, kami seharusnya menyoroti (bahwa Wayang Kulit) asli dari Indonesia dalam unggahan kami.
Kami sungguh-sungguh meminta maaf atas ketidaksengajaan yang kami timbulkan, dan sekarang kami telah mengubah unggahan kami.”
Sebelumnya, Adidas merilis koleksi #UltraBOOST DNA City Pack pada Minggu (14/11/2021) yang akan diluncurkan secara resmi pada 20 Novemeber 2021.
Edisi yang terinspirasi dari wayang kulit ini masuk ke dalam koleksi tersebut yang dibuat oleh desainer asal Malaysia, Jaemy Choong. Dalam unggahan tersebut, Adidas juga menyatakan bahwa wayang kulit merupakan warisan budaya Malaysia.
"Wayang Kulit atau yang juga dikenal sebagai Shadow Puppetery, merupakan salah satu bagian penting dari identitas dan warisan budaya Malaysia," ujar akun tersebut.
Sontak warganet Indonesia menyerang kolom komentar unggahan tersebut.
Pasalnya, bukan hanya sekali isu sejenis ini mencuat ke hadapan publik. Seperti yang di ketahui, wayang Kulit telah diakui sebagai warisan budaya nonbenda dari tanah Jawa oleh UNESCO pada tahun 2003.
Sejarah panjang mengikuti perkembangan evolusi wayang di Indonesia menjadi hal yang tak terpisahkan dari budaya bangsa ini.
Kemudian pihak Adidas melakukan tindakan cepat dan bahkan Adidas Filipina menutup kolom komentarnya.
Setelah meminta maag, admin kemudian merubah unggahan tersebut.
“Berasal dari Indonesia, Wayang Kulit telah menginspirasi daerah lain di Asia Tenggara.” tulis Adidas dalam unggahan terbarunya, Senin (15/11/2021).
Editor : Fabyan Ilat