get app
inews
Aa Read Next : Fakta Nasi Jaha dan Binarundak, Dua Jajanan Andalan Minahasa dan Bolaang Mongondow Raya

13 Kue Khas Manado, Nomor 4 Paling Legendaris

Rabu, 20 Oktober 2021 | 07:15 WIB
header img
Apang Coe. (Istimewa)

MANADO, iNews.id – Kue khas Manado jadi salah satu buruan wisatawan lokal maupun asing. Mengunjungi Manado seperti tidak lengkap tanpa mencicipi sejumlah kue khas. Bahkan, ada wisatawan yang menjadikan jajanan kue Manado sebagai buah tangan untuk kembali ke tempat asal sesuai mengunjungi Sulawesi Utara. Berikut daftar kue khas Manado yang sampai saat ini masih jadi primadona dirangkum dari berbagai sumber.

BACA JUGA: Aktor Berdarah Tompasobaru Ungkap Prahara Rumah Tangga


1. LAMPU-LAMPU (Istimewa)

Merupakan kue khas Manado, Sulawesi Utara, yang berbahan dasar tepung beras dan santan. Adonan kue ditaruh pada mangkuk yang terbuat dari takir daun pisang dan kemudian di kukus. Bahan lain yang dibutuhkan ada daun pandan, daun suji dan gula merah.


2. PANADA (Istimewa)

Kue khas Manado yang populer selain klappertaart. Ada yang mengatakan kue ini merupakan pengaruh kuliner Belanda, ada yang mengatakan kue ini merupakan pengaruh kuliner Portugis karena bentuknya yang mirip kue pastel. Akan tetapi, diyakini kue ini merupakan pengaruh kuliner Spanyol karena sangat mirip dengan kue Empanada. Kue ini seperti roti goreng / donat (yang membedakan adalah penggunaan santan sebagai pengganti air dalam proses pembuatannya), yang diisi dengan ikan laut cakalang dibumbu pampis. Bumbu pampis adalah ikan cakalang dimasak dengan bawang merah, daun jeruk, kemangi, cabe merah, daun bawang, sedangkan ikannya disuir kecil-kecil. Pembuatan panada terdiri atas bahan dan isi, kemudian digoreng dalam minyak hangat.


3. KLAPPERTAAT (Istimewa)

Bahan dasar kelapa, tepung terigu, susu, mentega dan telur. Resep adonan tersebut merupakan pengaruh saat zaman pendudukan Belanda di Manado. Terdapat beberapa macam cara memasak klappertaart. Bila dipanggang dan menggunakan roti, maka akan menghasilkan klappertaart dalam bentuk yang padat, bisa dipotong layaknya kue taart pada umumnya. Tetapi ada juga cara memasak yang tidak dipanggang. Ini akan menghasilkan tekstur yang lembut. Kue ini paling nikmat bila disantap dalam keadaan dingin jadi tidak boleh dibiarkan terlalu lama di luar pendingin.

BACA JUGA: Cindy Wurangian: 26 Oktober Pertamina Janji Tak Ada Antrian Panjang BBM Solar di Sulawesi Utara

Klappertaart termasuk kue yang mengandung kalori yang cukup tinggi. Ada pengusaha klappertaart yang mencari campuran adonan yang lebih rendah jumlah kandungan kalorinya. Beberapa jenis klappertart menggunakan lemak rendah kalori, susu kalsium tinggi dan pemanis rendah kalori sebagai campuran adonannya menggantikan susu dan gula yang pada umumnya digunakan, sehingga menjadikan kue ini berkurang jumlah kalorinya. Klappertaart rendah kalori memang sengaja dibuat agar orang-orang yang sedang diet bisa menikmatinya.


4. BRUDEL (Istimewa)

Ini jadi kue legendaris di Manado. Pelaksanaan acara di kampung-kampung baik pernikahan maupun acara syukuran lainnya, kue ini tidak ketinggalan. Memiliki cita rasa manis yang menggiurkan. Ialah Brudel, sebuah kue yang berasal dari campuran tepung maupun gula dan telur dalam pembuatannya. Warga Manado sendiri ada yang menyebutnya Brudel, ada pula yang menyebutnya sebagai Bluder. Kue ini merupakan warisan Belanda, sama halnya dengan klappertaart maupun bitterbalen.


5. BOBENGKA (Istimewa)

Kue khas Manado ini terbuat dari campuran tepung terigu, telur, santan, gula merah, serta kelapa parut. Tekstur dari Bobengka sangatlah lembut, dengan rasa manis dan gurih pada setiap gigitannya. Bentuk dari kue Bobengka sangat mirip dengan kue brownies, hanya saja cara pembuatannya yang berbeda.


6. BINYOLOS (Istimewa)

Bonyolos sendiri adalah sebuah kudapan warga Minahasa, yang sering disantap pada pagi hari. Kue khas Manado Binyolos dibuat dari ubi yang dicampur dengan tepung terigu dan mentega dama pengolahannya. Ubi yang telah dihaluskan selanjutnya akan diproses bersama dengan bahan lainnya, dan dibuat menjadi adonan.

BACA JUGA: 1 Desember 2021, BCA Blokir Kartu ATM Lama

Binyolos berbentuk bulat, dimana pada isiannya terdapat gula merah untuk memberikan rasa manis dan renyah. Kue ini memang sangat cocok untuk pagi hari dan sore hari, disantap bersama dengan teh hangat maupun kopi sebagai teman kudapannya. Rasanya yang gurih di luar dan gula merah yang pecah ketika digigit di dalam mulut, sangat pas disajikan dengan minuman hangat.


7. KOYABU (Istimewa)

Jajanan ini terbuat dari campuran ketan putih, yang disertai dengan parutan kelapa. Sama seperti Binyolos, Koyabu juga memiliki isian gula merah. Untuk penyajiannya sendiri, Koyabu akan dibungkus dengan daun pandan.

Kue khas Manado ini berbahan dasar beras ketan yang digiling, dan dicampur dengan parutan kelapa muda. Dengan lilitan daun pandan yang menyelimuti Koyabu, membuat harumnya akan menyeruak ketika diangkat dari kukusan. Bentuk dari Koyabu berbentuk segitiga, dimana dalam gigitannya akan terasa gula merah yang meleleh di dalam mulut.


8. APANG COE (Istimewa)

Apang Coe berwarna kecoklatan, dan terbuat dari campuran tepung terigu. Apang Coe juga berisikan gula merah, untuk menambah cita rasa nya. Warga Manado biasanya akan menambahkan irisan pandan pada bagian atas kue, untuk menyempurnakan rasannya.


9. CUCUR (Istimewa)

Kue cucur memang cukup terkenal, dan digemari masyarakat Indonesia. Rasanya yang lembut dan bentuknya yang unik, membuatnya disukai baik kalangan muda maupun orang dewasa. Namun, kue cucur khas Manado memiliki cita rasa yang sedikit berbeda.

Kue Cucur Manado lebih memmiliki cita rasa kayu manis, yang sangat khas dalam setiap gigitnya. Bahan dasar dari kue Cucur Manado terdiri dari tepung beras dan terigu, yang dicampur dengan gula merah. Warga Manado seting menyantap kue Cucur, bersamaan dengan kopi maupun teh hangat.

Jajanan tradisional Indonesia, memang cukup mirip satu sama lain. Namun, setiap daerah tentu memiliki ciri khas rasa yang berbeda. Begitu pula dengan Sulawesi Utara, tepatnya pada Kota Manado. Dimana pada kota ini, kita akan menemukan beberapa jajanan tradisional unik dan rasa yang gurih dan manis.


10. KOLOMBENG (Istimewa)

Kue khas Manado Kolombeng memang dapat ditemui di beberapa daerah lain di Indonesia, namun kue ini memiliki resep khas daerah Manado sejak zaman dahulu. Kue ini memiliki bentuk seperti roti segi empat, yang memiliki cita rasa empuk dan legit. Kolombeng telah ada sejak tahun 1950, dan menjadi kudapan favorit warga Manado.

BACA JUGA: Terhadang Regenerasi, Siapa Penerus 5 Pebulutangkis Putri Manado yang Fenomenal Ini

Kolombeng sendiri terbuat dari beberapa campuran bahan seperti tepung terigu, telur, gula pasir, ovalet, dan beberapa tambahan lainnya. Jika disimpan, maka Kolombeng bisa bertahan 7 hingga 10 hari. Hal ini karena pembuatan Kolombeng tidak menggunakan pengawet, namun Kolombeng sangat nikmat jika disantap setelah didiamkan 1 atau 2 hari setelah matang.


11. NASI JAHA (Istimewa)

Nasi jaha sendiri adalah kuliner asli buatan masyarakat Manado, sehingga siapapun yang mengunjungi kota ini hendaknya untuk mencicipi Nasi Jaha. Kue khas Manado ini adalah makanan Sulawesi Utara, yang berbahan dasar beras ketan dan santan. Sama seperti kue lemper, Nasi Jaha juga dibalut dengan daun pisang. Di Bolaang Mongondow kue ini disebut dengan Binarundak.

BACA JUGA: Sepakat KUA – PPAS, APBD 2022 Provinsi Sulawesi Utara Diketuk Akhir November 2021

Cita rasa dari Nasi Jaha ini cukup lezat dan gurih, karena terbuat dari berbagai bumbu dan rempah-rempah. Sesuai dengan arti namanya, Nasi Jaha juga menggunakan jahe pada pembuatannya. Untuk masyarakat lokal sendiri, lebih sering menyebut Nasi Jaha ini dengan sebutan Nasi Ja.  Kue ini berasal dari beras ketan yang dicampur santan dan jahe, kemudian diisikan pada bambu dan dibakar.


12. LALAMPA (Istimewa)

Kue ini terbuat dari beras ketan dengan isian ikan tuna asap yang pedas. Camilan gurih ini cocok buat teman ngopi karena rasanya gurih pedas.

Selain panada, Manado juga punya camilan dari ketan yang enak. Namanya lalampa dan sering disebut lemper bakar karena tampilannya mirip. Meskipun lalampa punya isian ikan tuna asap yang pedas.

Beras ketan yang bagus akan membuat lalampa empuk dan gurih. Apalagi jika dimasak dengan santan kelapa segar. Sementara isian ikan tuna asapnya juga sangat lezat.

Daging ikan tuna yang kuat seratnya punya aroma asap yang sedap. apalagi ditambah bumbu cabe yang menyengat. Kalau mau bikin lalampa buat camilan akhir pekan, ikuti petunjuk resep lalampa dan tips membuatnya berikut ini.


13. APANG BAKAR (Istimewa)

Apang bakar ini terbuat dari gula merah. Di Manado kental dengan rasa kayu manisnya.

 

 

Editor : Fabyan Ilat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut